Jakarta, 9 Juli 2024 – Kabar duka menyelimuti dunia jurnalistik Indonesia. Kamsul Hasan, mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jaya, telah berpulang pada Selasa (9/7). Berita duka ini pertama kali menyebar melalui pesan berantai di grup WhatsApp wartawan.
Kiprah Kamsul Hasan di Dunia Pers
Kamsul Hasan bukan sosok asing di dunia pers Tanah Air. Kiprahnya dimulai dari Harian Poskota, tempat ia mengasah kemampuan jurnalistiknya. Tak berhenti di situ, ia juga aktif sebagai tenaga ahli di Dewan Pers, memberikan kontribusi penting bagi perkembangan dunia pers nasional.
Jabatan terakhir Kamsul Hasan adalah Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan di PWI Pusat. Ia juga memimpin Lembaga Konsultan Bantuan dan Penegakan Hukum (LKBPH) PWI Pusat, menjadi garda terdepan dalam membela hak-hak wartawan.
Tak hanya sebagai praktisi, Kamsul Hasan juga seorang akademisi. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Komunikasi di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta, serta meraih gelar Sarjana Hukum dan Magister Hukum dari Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Iblam Jakarta.
Pemakaman di TPU Menteng Pulo
Jenazah Kamsul Hasan disemayamkan di rumah duka, Tebet Barat 1D No 10 RT 001 RW 002 Kelurahan Tebet Barat, Jakarta Selatan. Rencananya, pemakaman akan dilakukan di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan, pada Rabu (10/7) pukul 10.00 WIB.
Kenangan Terakhir dari Rekan Sejawat
Kepergian Kamsul Hasan meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekan sejawatnya. Ia dikenang sebagai sosok senior yang penuh dedikasi dan integritas.
“Beliau adalah sosok panutan bagi kami. Dedikasinya terhadap dunia pers sangat menginspirasi,” ujar salah seorang rekan Kamsul Hasan.
Warisan Kamsul Hasan bagi Dunia Pers
Kamsul Hasan telah meninggalkan warisan berharga bagi dunia pers Indonesia. Kiprahnya dalam membela hak-hak wartawan dan memperjuangkan kebebasan pers akan selalu dikenang.
Selamat jalan, Kamsul Hasan. Jasa dan dedikasimu akan selalu terpatri dalam sejarah pers Indonesia. ***
