KAYUAGUNG, RUMPUNS — Debat publik pertama bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), H.M. Dja’far Shodiq dan Abdi Yanto Fikri, atau yang dikenal dengan akronim JADI, akan diselenggarakan pada Jumat, 1 November 2024 di Hotel Novotel Palembang. Debat yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKI ini bertujuan memberi kesempatan bagi masyarakat untuk menilai langsung gagasan dan program kedua kandidat dalam membangun kesejahteraan di Kabupaten OKI.
Tema debat yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM), infrastruktur, dan pelestarian lingkungan ini akan membuka ruang bagi pasangan JADI untuk memaparkan visi mereka dalam menghadapi isu-isu penting di OKI. Ketua Tim Pemenangan JADI, Juni Alfan Suri, menyatakan bahwa pasangan ini telah menyiapkan sejumlah program yang dirancang untuk memperkuat ekonomi lokal, mengurangi kemiskinan, dan memperbaiki infrastruktur di wilayah pedesaan.
“Pasangan JADI mengerti kebutuhan warga karena mereka sendiri datang dari kalangan rakyat biasa,” jelas Juni. “Pak Dja’far Shodiq adalah sosok yang telah meniti karier dari bawah, sementara Abdi Yanto memiliki pengalaman sebagai anggota DPRD OKI yang penuh dedikasi,” tambahnya. Menurut Juni, kedua kandidat ini membawa program unggulan yang bersifat konkret dan menjanjikan perbaikan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Fokus Program Pasangan JADI: Kesejahteraan yang Inklusif dan Berkelanjutan
Pasangan Dja’far Shodiq-Abdi Yanto Fikri menawarkan program-program unggulan yang mereka nilai relevan dengan kebutuhan masyarakat OKI. Program yang dirancang ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi lokal secara optimal serta membangun struktur ekonomi yang tangguh dan inklusif.
- Pengembangan Ekonomi Desa Mandiri
- Program ini bertujuan memberdayakan desa dengan menciptakan kemandirian ekonomi, melalui pelatihan usaha dan pembukaan akses pasar bagi produk lokal. Menurut JADI, ekonomi yang tumbuh dari desa akan berdampak positif pada seluruh wilayah OKI.
- Perbaikan Infrastruktur dan Jaringan Dasar
- Infrastruktur yang memadai menjadi dasar untuk mempercepat pengembangan wilayah pedesaan. Pasangan ini berkomitmen memperbaiki jaringan jalan desa, menambah akses internet di daerah terpencil, dan memperluas akses air bersih.
- Peningkatan Layanan Kesehatan dan Pendidikan
- Peningkatan layanan kesehatan menjadi prioritas bagi pasangan JADI, dengan rencana menambah tenaga medis dan meningkatkan fasilitas di puskesmas. Pendidikan juga menjadi fokus utama, terutama bagi anak-anak di desa-desa terpencil yang seringkali tidak memiliki akses memadai.
- Pengentasan Kemiskinan dan Penyediaan Lapangan Kerja
- Pasangan JADI menekankan pentingnya pelatihan keterampilan bagi generasi muda agar lebih siap memasuki dunia kerja. Mereka juga mendorong investasi lokal sebagai salah satu cara menciptakan lapangan pekerjaan baru.
- Program Ketahanan Pangan Berkelanjutan
- Pasangan JADI ingin menjadikan OKI sebagai salah satu daerah ketahanan pangan dengan mendukung teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan berbasis kearifan lokal. Upaya ini diharapkan mampu mendorong produktivitas tanpa merusak lingkungan.
Dukungan Kuat Masyarakat: Dja’far Shodiq dan Abdi Yanto Dianggap sebagai Pemimpin Rakyat
Sejumlah warga mengungkapkan harapan mereka agar pasangan JADI dapat mewujudkan janji-janji yang telah mereka sampaikan selama kampanye. Seorang tokoh masyarakat, Abdullah Amri, menyatakan bahwa pasangan ini menjadi pilihan masyarakat karena dinilai mampu membawa perubahan yang signifikan. “Mereka berdua membawa harapan baru bagi OKI. Kami ingin melihat perubahan yang nyata,” kata Abdullah.
Juni Alfan menambahkan, pasangan JADI telah menunjukkan komitmen terhadap pelayanan publik sejak sebelum masa kampanye. “Baik Pak Dja’far maupun Pak Abdi telah banyak berkontribusi di masyarakat, bukan hanya janji politik, tetapi tindakan nyata,” ungkapnya.
Pasangan JADI juga berkomitmen untuk mengimplementasikan prinsip transparansi dalam pemerintahan, dengan menyampaikan laporan berkala kepada masyarakat tentang perkembangan pelaksanaan program.
Debat Perdana: Ajang Menilai Kesiapan Calon dalam Mewujudkan Program
Dengan debat yang akan dilangsungkan esok hari, KPU OKI berharap masyarakat dapat melihat komitmen pasangan calon bupati secara langsung dalam memajukan Kabupaten OKI. Acara ini akan menghadirkan panelis dari berbagai bidang yang akan menilai komitmen dan kesiapan para kandidat. Debat ini diharapkan memberi pemahaman yang lebih baik bagi pemilih terkait dengan pilihan mereka pada Pilkada 27 November mendatang.
Masyarakat OKI kini menantikan solusi yang konkret dari pasangan JADI, bukan sekadar janji. “Kami ingin melihat siapa yang paling siap untuk membawa OKI lebih baik dan lebih sejahtera,” ujar seorang warga. Pasangan JADI optimis, dengan program yang sudah mereka susun, mereka dapat memperoleh dukungan luas dari masyarakat OKI.
Pilihan Masyarakat Menuju Kesejahteraan yang Lebih Baik di Pilkada OKI 2024
Pasangan Dja’far Shodiq-Abdi Yanto telah menyiapkan diri sebaik mungkin untuk Pilkada OKI 2024, dengan membawa semangat perubahan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat. Harapannya, masyarakat OKI dapat menentukan pilihan mereka berdasarkan gagasan dan program yang telah dipaparkan. Pilkada ini tidak hanya menjadi momen bagi pasangan JADI untuk memperkenalkan visi mereka, tetapi juga untuk meyakinkan masyarakat bahwa mereka adalah pemimpin yang dapat mewujudkan perubahan nyata. (dhi)