Kayuagung, Rumpuns – Gelombang optimisme mewarnai Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) saat Pemerintah Kabupaten setempat, melalui Dinas Kesehatan, meluncurkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio. Program ini merupakan langkah besar dalam melindungi anak-anak dari ancaman virus polio yang masih mengintai.
Pj Bupati OKI: “Imunisasi Polio Aman dan Penting”
Pj Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., menegaskan pentingnya program ini dalam melindungi generasi penerus bangsa.
“Sasaran PIN ini adalah seluruh anak-anak usia 0-7 tahun tanpa terkecuali, dengan total sasaran mencapai 104.200 anak di Kabupaten OKI,” ujarnya saat meresmikan pencanangan PIN Polio di Kelurahan Jua-jua, Kecamatan Kayuagung.
Asmar juga meyakinkan masyarakat bahwa vaksin polio yang digunakan, yaitu novel oral polio vaccine type 2 (nOPV2), aman dan efektif dalam meningkatkan kekebalan anak terhadap virus polio.
Ia menekankan bahwa imunisasi ini akan dilakukan secara intensif selama satu minggu, diikuti dengan lima hari sweeping untuk memastikan cakupan yang maksimal.
Imunisasi Tetes, Bukan Suntik
Salah satu keunggulan PIN Polio ini adalah metode pemberian vaksin yang ramah anak.
“Vaksin polio diberikan melalui tetes, bukan suntikan, sehingga lebih nyaman bagi anak-anak,” jelas Asmar. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program imunisasi ini.
Menindaklanjuti Instruksi Kementerian Kesehatan RI
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, Iwan Setiawan, SKM., M.Kes., menjelaskan bahwa PIN Polio ini merupakan tindak lanjut dari surat Kementerian Kesehatan RI tentang pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional dalam rangka penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio.
“Kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di Kecamatan Kayuagung, tetapi juga secara serentak di 18 kecamatan dan 33 puskesmas di seluruh Kabupaten OKI,” ungkap Iwan.
Kolaborasi lintas sektor ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam menjaga kesehatan masyarakat.
Harapan dari Asosiasi Dinkes Provinsi Sumatera Selatan
Ketua Asosiasi Dinkes Provinsi Sumatera Selatan, Dra. Lesti Nurainy, Apt, M.Kes., turut menyampaikan harapannya agar pelaksanaan PIN Polio di Kabupaten OKI berhasil melindungi anak-anak dari penyakit polio dan mencegah munculnya kasus baru di wilayah Sumatera Selatan.
Pekan Imunisasi Nasional Polio di Kabupaten OKI menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam melindungi kesehatan anak-anak. Dengan target cakupan 100%, program ini diharapkan dapat memberikan perlindungan optimal bagi generasi penerus bangsa dari ancaman virus polio. ***